Tiada keindahan yg paling indah selain bisa berbagi, walau hanya lewat sebait kata & pesan

Minggu, 15 Juli 2012

PENGEMBANGAN & PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR


MAKALAH
TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

“PENGEMBANGAN & PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR”



Oleh    :
KELOMPOK  11 TIK_2
Anggota          :
1.  HELVI AKMALA SARI                                                             : 11101156110091
2.  ABD NOVRI YANDRI                                                 : 11101156110067
3.  TITI NURHATATI                                                                      : 11101156110116




PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
UPI – YPTK PADANG
2012

KATA PENGANTAR

            Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan kesehatan dan kemudahan kepada kami , sehingga kami dari kelompok 11 dapat menyelesaikan tugas makalah Teknologi Pembelajaran dengan tema “ PENGEMBANGAN DAN PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR”.
            Sholawat dan salam pada pemimpin umat sedunia, Nabi Muhammad SAW , yang telah memberikan dan membawa pencerahan pada umat manusia, sehingga penuh ilmu pengetahuan seperti yang dapat kita rasakan pada saat ini.
            Adapun makalah ini kami susun, merupakan tugas dari mata kuliah Teknologi pembelajaran,  yang menjadi dasar pemenuhan nilai  bagi kami.
Semoga makalah yang kami susun ini dapat kita pelajari dan pergunakan dengan sebaik-baiknya.



                                                                                                Padang, 20 April 2012


                                                                                                            Penulis



                                                                                                   


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………..   i                      
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………….   ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang………………………………………………………………………..     1

BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengembangan  Sumber Belajar………………………………………………….           3
B. Pemanfaatan Sumber Belajar……………………………………………………..           6
C.Pemanfaatan Teknologi Informasi & Komunikasi Sebagai Sumber………………           7
D. PemanfaatanTeknologiInformasi&KomunikasiDalamMediaPembelajaradi Sekolah…..7

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan……………………………………………………………….……   10   
  
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….     12


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pengertian teknologi menurut Hamzah 2007: 100, ialah cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan alat dan akal sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat, atau membuat lebih ampuh anggota tubuh, pancaindra, dan otak manusia. Teknologi merupakan keseluruhan cara yang secara rasional mengarah pada cirri efisiensi dalam setiap kegiatan manusia. Tidak dapat disangkal bahwa teknologi merupakan suatu kawasan yang dapat membantu memecahkan masalah kehidupan umat manusia dari masa ke masa secara efektif dan efisien.
 Dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik banyak dihadapkan pada aneka ragam jenis dan produk teknologi, baik yang dijumpai, dimanfaatkan, dialami, maupun yang dinikmati. Menghadapi situasi dan kondisi seperti ini, peserta didik perlu diarahkan dan dibekali pendidikan teknologi guna menuju masyarakat yang melek teknologi, yaitu bercirikan mampu mengenal, mengerti, memilih, menggunakan, memelihara, memperbaiki, menilai, menghasilkan produk teknologi sederhana, dan peduli terhadap masalah yang berkaitan dengan teknologi.Bahan kajian dapat mencakup ranah teknologi dan masyarakat, produk teknologi, serta perancangan dan pembuatan karya teknologi sederhana. Agar perolehannya bermakna, pembelajaran kurikulum pendidikan teknologi hendaknya berintikan pemecahan masalah dengan pendekatan empat pilar, yaitu learning to know, learning to do, learning to be, learning to live together.
Gencarnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menuntut adanya manusia-manusia yang kreatif agar mereka dapat memasuki dunia yang amat kompetitif. Kreatifitas disini berarti kemampuan untuk membuat kombinasi baru berdasarkan data, informasi, dan unsur-unsur yang ada. (Munandar 1987 dalam Hamzah B. Uno 2007).
Salah satu masalah kehidupan yang akan dihadapi para lulusan peserta didik adalah adanya perubahan masa yang akan datang yang belum pasti bentuk dan arahnya. Namun, yang pasti adalah adanya tantangan yang menyangkut seluruh aspek kehidupan manusia yang salah satunya berwujud teknologi.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengembangan Sumber Belajar
Kawasan Pengembangan yaitu proses yang bertahun-tahun perubahn dalam kemampuan media. Munif Chatib (2010: 136) mengartikan bahwa Modalitas belajar adalah cara informasi masuk ke dalam otak melalui indra yang kita miliki. Pada saat informasi tersebut akan ditangkap oleh indra, maka bagaimana informasi tersebut disampaikan, berpengaruh pada kecepatan otak menangkap informasi dan kekuatan otak menyimpan informasi tersebut dalam ingatan atau memori. Terdapat tiga macam modalitas:
1.      Visual. Modalitas ini mengakses citra visual, warna, gambar, catatan, tabel, diagram, grafik, peta, dan hal-hak lain yang terkait.
2.      Auditorial. Modalitas ini mengakses segala jenis bunyi, musik, nada, irama, cerita, dialog, dan pemahaman materi pelajaran dengan menjawab atau mendengarkan cerita lagu, syair, dan hal-hal lain yang terkait.
3.      Kinestetik. Modalitas ini mengakses segala jenis gerak, aktifitas tubuh, emosi, koordinasi, dan hal-hal lain yang terkait.
Kawasan pengembangan mencakup :
1.      Teknologi cetak, cara menyampaikan bahan dengan menggunkan material seperti buku, fotografi, dan bahan visual yang statis.
2.      Teknologi audiovisual, cara menyampaikan bahan dengan menggunkan peralatan elektronik untuk menyajikan pesan-pesan audio dan visual.
3.      Teknologi berbasis computer, cara menyampaikan bahan belajar dengan menggunakan perangkat yang bersumber pada mikroprosesor
4.      Teknologi multimedia, merupakan teknologi terpadu untuk menyampaikan bahan belajar dengan memadukan beberapa jenis media yang dikendalikan computer. Dengan kata lain Teknologi Multimedia menggabungkan dan mensinergikan semua media yang terdiri dari teks, grafis, foto, video, animasi, musik, narasi, dan interaktivitas yang diprogram berdasarkan teori dan prinsip-prinsip pembelajaran
5.      Multimedia, dapat diartikan sebagai paket sumber belajar yang terdiri dari beberapa jenis media yang digunakan untuk menjelaskan suatu topik/ materi tertentu, yang dilengkapi dengan study guide, lembar kerja, dan modul.
Multimedia  biasanya digunakan dalam mata pelajaran fisika, kimia, dan biologi yang siap digunakan oleh pengajar untuk melakukan eksperimen mengenai prinsip dan mekanisme kerja suatu benda. Penggunaan multimedia kit perlu memperhatikan tujuan utama dari penggunaanya, yaitu memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar secara langsung, mengamati, untuk melakukan eksperimen, meningkatkan rasa ingin tahu, dan memberikan suatu keputusan terhadap apa yang telah diujicobakan.
Dalam kawasan pengembangan terdapat keterkaitan yang kompleks antara teknologi dan teori yang mendorong terhadap desain pesan maupun strategi pembelajarannya.
Sumber Belajar dalam teknologi dikembangkan atas dasar:
1.      Pokok-pokok bahasan yang paling esensial dan representative untuk dijadikan obyek belajar bagi pencapaian tujuan pendidikan.
2.      Pokok bahasan, konsep, serta prinsip atau mode of inquiry, sebagai obyek belajar yang memungkinkan peserta didik dapat mengembangkan dan memiliki kemampuan untuk berkembang, mengadakan hubungan timbal balik dengan lingkungan, dan memanfaatkannya untuk memecahkan masalah-masalah yang tidak teramalkan.
Atas dasar pemikiran tersebut, maka ruang lingkup kajian pendidikan teknologi yang dikembangkan dapat mencakup sebagai berikut:
a.       Pilar Teknologi, yaitu aspek-aspek yang diproses untuk menghasilkan sesuatu produk teknologi yang merupakan sumber belajar tentang materi/ bahan, energi, dan informasi.
b.      Domain Teknologi, yaitu suatu fokus bahan kajian yang digunakan sebagai acuan untuk mengembangkan bahan pelajaran yang terdiri dari:
1.      Teknologi dan masyarakat. Berintikan teknologi untuk kehidupan sehari-hari, industri, profesi, dan lingkungan hidup.
2.      Produk teknologi dan system. Berintikan bahan, energi, dan informasi.
3.      Perancangan dan pembuatan karya teknologi. Berintikan gambar dan perancangan, pembuatan, dan kaji ulang perancangan.
c.       Area Teknologi, yaitu batas kawasan teknologi dalam program pendidikan teknologi, hal ini antara lain teknologi produksi, teknologi komunikasi, teknologi energi, dan bioteknologi
Perkembangan teknologi terjadi apabila seseorang menggunakan alat dan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya. Seseorang menggunakan teknologi karena manusia berakal. Dengan akalnya ia ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih mudah, lebih aman, dan lebih-lebih yang lain.
Agar perolehan peserta didik menjadi bermakna, pendidikan teknologi harus dirancang dengan pendekatan pembelajaran yang mengutamakan kemampuan memecahkan masalah, mampu berpikir alternatif, dan mampu menilai sendiri hasil karyanya.Untuk memasuki abad ini proses pembelajaran diperlukan:
a.       Learning to know, yaitu peserta didik akan dapat memahami dan menghayati bagaimana suatu pengetahuan dapat diperoleh dari fenomena yang terdapat dalam lingkungannya. Dengan pendekatan ini diharapkan akan lahir generasi yang memiliki kepercayaan bahwa menusia sebagai halifah fi al-ardhi diberi kemampuan untuk mengelola dan mendayagunakan alam bagi kemajuan taraf hidup manusia.
b.      Learning to do, yaitu menerapkan suatu upaya agar peserta didik menghayati proses belajar dengan melakukan sesuatu yang bermakna.
c.       Learning to be, yaitu proses pembelajaran yang memungkinkan lahirnya manusia yang terdidik yang mandiri.
d.      Learning to live together, yaitu pendekatan melalui penerapan paradigma ilmu pengetahuan, seperti pendekatan menemukan dan pendekatan menyelidik akan memungkinkan peserta didik menemukan kebahagiaan dalam belajar.
B. Pemanfaatan Sumber Belajar
Merupakan tindakan menggunakan metode dan model instruksional, bahan, dan peralatan media untuk meningkatkan suasana pembelajaran. Pemanfaatan sumber belajar merupakan proses pengambilan keputusan berdasarkan pada spesifikasi desain pembelajaran. Misalnya bagaimana suatu film diperkenalkan atau ditindaklanjuti dan dipolakan sesuai dengan bentuk belajar yang diinginkan. Prinsip-prinsip pemanfaatan media juga dikaitkan denan karakteristik peserta didik (Bambang Warsita 2008: 39).
Memanfaatkan berbagai sumber belajar - baik yang dirancang (by design) maupun yang digunakan (by utilization) – untuk maksud kegiatan belajar mengajar, sebaiknya didasarkan pada bagan (flowchart) yang telah dipersiapkan. Nana Sudjana dan Ahmad Rivai (2007: 87) mempersiapkan seperti ini:
1.      Merumuskan tujuan pembelajaran, dengan merumuskan tujuan pembelajaran dapat tergambarkan sumber belajar yang akan digunakan, karena dalam tujuan pembelajaran disebutkan secara jelas domain apa saja yang terkandung di dalamnya.
2.      Menyusun pokok bahasan, dari sini kita melihat lebih kongkret sumber-sumber belajar mana yang diperlukan oleh bahan pelajaran yang akan disajikan. Semakin rinci dan jelas penjabaran pokok bahasan akan semakin jelas pula dalam memilih sumber-sumber belajar yang tepat.
3.      Memilih kegiatan belajar-mengajar, ini berarti menentukan wahana yang dapat mengantarkan pesan kepada siswa. Dengan kata lain, kegiatan, cara, atau sarana apa yang dapat dilakukan oleh siswa atau pendidik untuk dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan hasil yang efektif seta efisien.
4.      Kalau memilih metode inquiry; diskusi, eksperimen, darmawisata, simulasi, kerja kelimpok, dan lain-lain diperlukan sumber-sumber tertentu yang sesuai pula dengan tujuan khusus dan kondisi yang diperlukan.
Biasanya diperlukan dua macam sumber belajar berupa bahan tercetak (tulis) dan bahan non cetak. Sumber belajar tertulis pun bisa dipilih seperti buku teks, modul, majalah, atau ensiklopedi. Jika waktu terbatas bisa memakai pamflet, brosur, Koran, gambar diagram, dan sebagainya. Bila waktu cukup banyak bisa memakai buku pengayaan atau literatur lainnya.
C. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Sebagai Sumber Belajar
1.       E-Learning (Electronic Learning)
proses pembelajaran jarak jauh melalui pemanfaatan teknologi internet. Dalam konteks electronic learning atau e-learning sebagai salah satu bentuk pembelajaran yang menggunakan teknologi informasi. Perkembangan e-Learning sendiri sebenarnya sangat erat kaitannya dengan perkembangan TIK, dimulai dari perkembangan teknologi televisi, komputer hingga teknologi komunikasi data paling cepat saat ini yaitu internet. e-Learning menjadi salah satu bentuk evolusi penyampaian pembelajaran dengan pemanfaatan TIK sebagai komponen utamanya.
AW.Bates (Bates 1995) dan K Wulf (Wulf 1996), seperti yang dikutip oleh Siahaan (2004), menyebutkan 4 keuntungan penyelenggaraan pendidikan semacam ini yaitu: (1) meningkatkan kadar interaksi pembelajaran antara peserta didik dengan guru atau instruktur (enhance interactivity), (2) dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja. Sifat internet yang tidak mensyaratkan sinkronitas memungkinkan instruktur dan peserta didik dapat terlibat dalam proses pembelajaran dalam waktu dan tempat yang berbeda, (3) sangat mampu menjangkau audience secara luas dan global, dan (4) mudah melakukan pembaruan materi pembelajaran dan menyimpan data/dokumen. Namun demikian, tidak semua negara dapat menyelenggarakan pembelajaran elektronik.
Kriteria-kriteria di bawah ini merupakan syarat yang telah dipenuhi negara-negara penyelenggara pembelajaran berbasis teknologi, yakni:
(1) sikap positif masyarakat pada teknologi komputer dan internet, yang ditunjukkan dari semakin banyaknya jumlah pengguna dan penyedia jasa internet,
(2) harga perangkat komputer yang relative murah dan dapat dimiliki oleh masyarakat,
(3) kemampuan teknologi memproses data secara cepat dan kapasitas penyimpanan yang besar, dan luasnya akses atau jaringan komunikasi.
2. E- Book (Electronic Book)
Pada fasilitas ini siswa dapat mencari koleksi perpustakaan elektronik berupa buku buku, modul, jurnall, makalah, majalah, surat kabar dan sebagainya.

3. Teleconference atau video conference
Sebuah sistem pembelajaran dimana terjadi interaksi langsung, misalnya antara guru dan siswa, antara dosen dan mahasiswa. Tetapi pemanfaatan TIK sebagai sumber belajar melalui teleconference atau video conference sulit dilaksanakan, mengingat sistem pembelajaran ini memerlukan biaya yang cukup besar dan kurangnya sarana dan fasilitas yang memadai.
D. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Dalam Media Pembelajara di Sekolah
1. Presentasi
Presentasi merupakan cara yang sudah lama digunakan, dengan menggunakan OHP atau chart. Peralatan yang digunakan sekarang biasanya menggunakan 5 sebuah komputer/laptop dan LCD proyektor. Ada beberapa keuntungan jika kita memanfaatkan TIK diantaranya kita bisa menampilkan animasi dan film, sehingga tampilannya menjadi lebih menarik dan memudahkan siswa untuk menangkap materi yang kita sampaikan. Software yang paling banyak digunakan untuk presentasi adalah Microsoft Powerpoint. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan bahan presentasi, diantaranya:
a. Jangan terlalu banyak tulisan yang harus ditampilkan.
b. Tulisan jangan terlalu kecil karena harus dilihat oleh banyak siswa.
c. Perbanyak memasukkan gambar dan animasi
d. Usahakan bentuk presentasi yang interaktif.
2. Demonstrasi
Demontrasi biasanya digunakan untuk menampilkan suatu kegiatan di depan kelas, misalnya eksperimen. Kita bisa membuat suatu film cara-cara melakukan suatu kegiatan misalnya cara melakukan pengukuran dengan mikrometer yang benar atau mengambil sebagian kegiatan yang penting. Sehingga dengan cara ini siswa bisa kita arahkan untuk melakukan kegiatan yang benar atau mengambil kesimpulan dari kegiatan tersebut. Cara lain adalah memanfaatkan media internet, kita bisa menampilkan animasi yang berhubungan dengan materi yang kita ajarkan (meskipun tidak semuanya tersedia).
3. Virtual Experiment
Maksud dari virtual eksperimen disini adalah suatu kegiatan laboratorium yang dipindahkan di depan komputer. Siswa bisa melakukan beberapa eksperimen dengan memanfaatkan software virtual eksperimen misalnya Crocodile Clips. Software ini bisa didownload di http://www.crocodileclips.com/s3_1.jsp, tetapi kita harus register dulu untuk mendapatkan active code yang berlaku untuk satu bulan. Tampilan crocodile clips seperti tampak pada gambar di bawah ini.membuat rangkaian listrik. Metode ini bisa digunakan jika kita tidak mempunyai laboratorium IPA yang lengkap atau digunakan sebelum melakukan eksperimen yang sesungguhnya.
4. Kelas virtual
Maksud kelas virtual di sini adalah siswa belajar mandiri yang berbasiskan web, misalnya menggunakan moodle. Contoh bentuk kelas maya di sekolah X. Pada kelas maya ini siswa akan mendapatkan materi, tugas dan test secara online. Kita sebagai guru memperoleh kemudahan dalam memeriksa tugas dan menilai hasil ujian siswa. Terutama hasil ujian siswa akan dinilai secara otomatis. Materi online bentuk tugas yang diberikan bentuk test hasil test yang didapat siswa.





BAB III
PENUTUP

1. Kesimpulan
Berdasarkan pada makalah yang telah penulis buat mengenai Pemanfaatan dan Pengembangan TIK Sebagai Sumber Belajar, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut :
  1. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dapat digunakan sebagai sumber belajar dan media pembelajaran.
a. Manfaat TIK sebagai sumber belajar yaitu :
1. E-Learning (Electronic Learning)
2. E- Book (Electronic Book)
3. Teleconference atau video conference
b. Manfaat TIK sebagai media pembelajaran yaitu :
1. Presentasi
2. Demonstrasi
3. Virtual Experiment
4. Kelas virtual
c. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dapat digunakan Sebagai Sumber Belajar dan Media Pembelajaran dari yang Konvensional sampai yang moderen berdasarkan klasifikasi dan jenis medianya. Tergantung bagaimana proses pembelajaran itu sendiri dan berdasarkan sarana dan prasarana yang tersedia pada masing masing sekolah / universitas.
DAFTAR PUSTAKA

Miarso, Yusufhadi. 2004. Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.
Prawiradilaga, Salma. 2004. Mozaik Teknologi Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.
Supriyanto, Aji. 2005. Pengantar Teknologi dan Informasi. Jakarta : Salemba Infotek.
http://www.bantenprov.go.id
http://www.depdiknas.go.id
http://www.e-dukasi.net
http://www.ekofeum.or.id
http://www.upscale.utoronto.ca/GeneralInterest/Harrison/Flash/ClassMechanics/RightHan dRule/RightHandRule.html














0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates